Simalungun, Selektifnews.com — Musim kemarau panjang kembali memicu kebakaran hutan di kawasan perbukitan Dusun III, Nagori Sibaganding, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun. Api yang muncul sejak Kamis (17/7/2025) siang masih terlihat membakar area hutan hingga sore pukul 17.05 WIB.
Personel Koramil 11/Girsang Sipangan Bolon (GSB) Kodim 0207/Simalungun, bersama unsur terkait lainnya, sigap turun ke lokasi untuk melakukan pemadaman. Salah satu tantangan utama di lapangan adalah medan terjal menuju lokasi titik api di lereng perbukitan sekitar Danau Toba Parapat, yang menyulitkan akses mobil pemadam kebakaran.
Pemadaman dilakukan dengan menggunakan alat pemadam portabel Zet Super Ransel Punggung, yang memungkinkan personel menjangkau area yang tidak dapat dilalui kendaraan. Hingga berita ini diturunkan, tim gabungan masih berjibaku memadamkan sisa api yang membakar hutan di wilayah tersebut.
Sejumlah pihak yang turut terlibat dalam proses pemadaman antara lain, Satu unit mobil Damkar Kabupaten Simalungun, Satu unit truk air dari PT TPL, Personel Manggala Agni, Perangkat Nagori Sibaganding, Personel BP2SDM Wilayah I, Babinsa Koramil 11/GSB.
Menurut laporan awal di lapangan, tidak terdapat korban jiwa maupun kerusakan materiil milik warga. Namun, diperkirakan sekitar 8 hektare lahan hutan telah hangus terbakar.
Komandan Koramil 11/GSB Kapten Inf Paul V TMP Sitorus, menyatakan bahwa personel TNI akan terus siaga di lokasi hingga api benar-benar padam. "Kami bersama unsur terkait berupaya maksimal agar kebakaran tidak meluas ke wilayah lain. Alat pemadam ransel sangat membantu di medan sulit seperti ini," ujarnya.
Pihak BPBD dan instansi terkait juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas pembakaran lahan, terutama di musim kemarau yang rawan menimbulkan kebakaran besar. (Pendim0207/SML).
