Pematangsiantar, Selektifnews.com -- Komandan Kodim 0207/Simalungun Letkol Inf Gede Agus dian pringgana S.sos M.M.A.S.M.Han. Menghadiri kegiatan Rapat Tim Percepatan Penurunan Stunting(TPPS) di Ruang Serba guna Pemerintah Kota Pematang Siantar Jln.Merdeka Kelurahan Proklamasi Kecamatan Siantar Barat Kota Pematang Siantar. Kamis (28/8/2025)
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Kekurangan gizi ini terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi, kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun.
Penurunan angka stunting di Kota Pematangsiantar telah menjadi perhatian semua pihak, termasuk juga menjadi perhatian Kodim 0207/Simalungun, hal ini penting dilakukan guna menyelamatkan generasi emas penerus bangsa.
Dalam sambutanya Walikota Pematangsiantar Wesly silalahi S.H M.kn. mebgatakan stunting merupakan salah satu permasalahan serius yang menjadi perhatian nasional, karena menyangkut kualitas sumber daya manusia di masa depan.
Anak yang mengalami stunting bukan hanya terhambat pertumbuhan fisiknya, tetapi juga berisiko terhadap perkembangan kecerdasan, kesehatan, dan produktivitas di masa dewasa sehingga pemerintah Pusat telah menargetkan penurunan stunting secara signifikan pada tahun 2025.
" Kita semua memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk memastikan anak-anak di Kota Pematang Siantar tumbuh sehat, cerdas, dan berdaya saing. Penanganan stunting bukan hanya tentang kesehatan, melainkan juga tentang masa depan kota kita." Ungkap Walikota
Sementara itu Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf Gede Agus dian pringgana S.sos M.M.A.S.M.Han.
mengatakan, bahwa stunting menjadi prioritas TNI AD, dalam membantu pemerintah untuk mengatasi penurunan angka Stunting di Indonesia, termasuk di wilayah Kota Pematangsiantar
“Upaya penurunan stunting memerlukan pendekatan yang menyeluruh, serta pemberian gizi seimbang untuk mengatasi penyebab langsung terjadinya stunting, TNI AD melalui seluruh Jajaran termasuk Kodim 0207/Simalungun telah melakukan upaya penurunan stunting dengan melaksanakan pendampingan dan sosialisasi kepada ibu hamil dan para orang tua yang mempunyai balita melalui kegiatan posyandu." Ungkap Dandim
Dandim 0207/Simalungun juga meminta kepada seluruh pihak terkait untuk bersinergi dan bekerja sama dan saling mendukung dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kota Pematangsiantar
“ tentunya disini kita sama sama mengharapkan dengan komitmen dan sinergitas dari semua pihak, target penurunan stunting Kodim 0207/Simalungun akan selalu mendukung program pemerintah tetap bersinergi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait dalam percepatan penurunan stunting ini, " ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain, Danrem 022/PT yang diwakili Kasipers Korem 022/PT Mayor Arm Reynold Siregar. Kapolres Kota Pematang Siantar AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak S.H.S.I.K.M.H .
Kajari Kota Pematangsiantar yang diwakili Kasi Datun Kejaksaan Negeri Pematang Siantar Richard Sembiring, S.H.,M.H. Para Kadis Sekota Pematang Siantar, Para Kabag, Para Kabid Sekota Pematang Siantar, Para Kapuskes sekota Pematang Siantar, Para Camat dan Lurah Sekota Pematang Siantar, Ketua PKK sekota Pematang Siantar, Tamu undangan, Serta awak Media. ( Pendim 0207/Sml )
