-->

Iklan

Menu Bawah

Iklan

Halaman

Operasi Kancil Toba 2025: Polres Siantar Ungkap 103 Kasus Narkoba dan 9 Kasus Penggelapan Sepeda Motor, 140 Tersangka Diamankan

Redaksi
Rabu, 29 Oktober 2025, Oktober 29, 2025 WIB Last Updated 2025-10-29T04:56:33Z


P.SIANTAR, SELEKTIFNEWS.COM – Kepolisian Resor (Polres) Siantar mencatat hasil gemilang dalam pelaksanaan Operasi Kancil Toba 2025 yang berlangsung sejak Maret hingga Oktober tahun ini. Dalam kurun waktu delapan bulan tersebut, jajaran Polres Siantar berhasil mengungkap 103 kasus narkoba dengan jumlah tersangka mencapai 140 orang, serta 9 kasus penggelapan kendaraan bermotor yang terungkap khusus pada bulan Oktober 2025.


Fakta tersebut disampaikan langsung oleh Kapolres Siantar, AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak, SH, SIK, MH, dalam konferensi pers di halaman Mapolres Siantar pada Rabu (29/10/2025). Dalam kesempatan itu, Kapolres didampingi oleh Kasat Narkoba AKP Irwanta Sembiring, Kasat Intel Iptu Hary Isdyanto, Kasat Reskrim Iptu Suandi Riz Akbar, Kabag OPS AKP Ilham Harahap, serta Kasi Humas Iptu Agustina Triya Dewi.


Dalam pemaparan hasil operasi, Kapolres memperlihatkan sejumlah barang bukti hasil kejahatan, di antaranya beberapa unit sepeda motor dan mobil yang berhasil diamankan dari tangan pelaku penggelapan serta penadahan. Selain itu, turut diperlihatkan berbagai jenis narkoba yang disita petugas, termasuk dua karung besar ganja yang diamankan dari lingkungan Universitas Simalungun (USI) beberapa waktu lalu.


Sejumlah tersangka yang terlibat dalam kasus-kasus tersebut juga dihadirkan dalam konferensi pers. Mereka tampak mengenakan rompi oranye bertuliskan “Tahanan Polres Siantar”, dan berdiri berjejer di hadapan awak media. Kapolres menjelaskan, dari 140 tersangka kasus narkoba, sebanyak 137 orang merupakan pengedar aktif, sementara 3 orang lainnya berperan sebagai pengguna.



“Dari seluruh tersangka narkoba yang diamankan, 16 orang di antaranya merupakan residivis atau pernah terjerat kasus serupa sebelumnya,” ungkap AKBP Sah Udur. Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberi ruang bagi peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Siantar. “Kami berkomitmen untuk terus menekan angka peredaran dan penyalahgunaan narkoba hingga ke akar-akarnya,” tegasnya.


Sementara itu, untuk kasus penggelapan dan pencurian kendaraan bermotor, pihak Polres Siantar mencatat adanya pola baru dalam aksi kejahatan yang dilakukan para pelaku. Beberapa di antaranya memanfaatkan situasi korban yang tengah mengalami kecelakaan lalu lintas untuk membawa kabur kendaraan korban. “Tersangka-tersangka ini rata-rata juga merupakan residivis, bahkan satu orang baru saja selesai menjalani hukuman,” ujar Kapolres.


Usai kegiatan konferensi pers, AKBP Sah Udur bersama para perwira Polres Siantar meninjau langsung barang bukti kendaraan yang telah disita. Satu per satu sepeda motor diperiksa sambil Kapolres membacakan nama-nama tersangkanya. Suasana pemeriksaan berlangsung tertib, disaksikan oleh jajaran kepolisian, awak media, serta sejumlah masyarakat yang hadir.


Kapolres menegaskan bahwa keberhasilan pengungkapan kasus selama Operasi Kancil Toba 2025 merupakan hasil kerja keras seluruh personel dan dukungan masyarakat yang aktif memberikan informasi. Ia berharap sinergi antara polisi dan warga dapat terus ditingkatkan agar Kota Siantar semakin aman, tertib, dan bebas dari kejahatan. “Polres Siantar tidak akan berhenti sampai di sini. Kami akan terus bekerja untuk melindungi masyarakat dari bahaya narkoba dan kejahatan jalanan,” pungkasnya tegas.

Komentar

Tampilkan

Terkini

Entertainment

+

Opini

+